” Memiliki suatu paradigma baru dalam rangka membentuk sebuah kehidupan berdasarkan esensi kekristenan yang sesungguhnya dan bukan sekedar lisensi keagamaan semata “
” Menumbuhkan tingkat kesadaran bagi para jemaat, dimana kita tidak lagi sekedar hidup dan beribadah dalam Gereja yang am (organisasi gereja / gedung dan bangunan gereja) yang memungkinkan kekristenan kita hanya sebatas level keagamaan semata, melainkan melangkah ke arah next level, masuk dalam gereja yang kudus, dengan tingkat level spiritualitas yang sesuai dengan apa yang Tuhan Yesus inginkan. Bukan sekedar hidup dalam iman semata, melainkan iman yang disertai dengan perbuatan-perbuatan. “
” Mendewasakan iman kekristenan agar mengalami pertumbuhan tingkat kedewasaan rohani didalam kehidupan umat Kristen untuk dapat berpikir secara rasional dengan mengandalkan iman kepada Tuhan Yesus Kristus, tanpa harus menyinggung dan melecehkan iman dan kepercayaan umat-umat lainnya. “